Scroll untuk baca artikel
BANGKA BELITUNG

Gubernur Babel Beri Ultimatum RSUP Soekarno:  Ini Soal Nyawa

25
×

Gubernur Babel Beri Ultimatum RSUP Soekarno:  Ini Soal Nyawa

Sebarkan artikel ini

JENDELABABEL.COM, BANGKA — Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hidayat Arsani, kembali menyambangi RSUP Dr. (HC) Ir. Soekarno, Selasa (8/7/2025), dalam sebuah apel mendesak bersama jajaran pimpinan dan pegawai rumah sakit.

Kunjungan kali ini bukan sekadar seremonial melainkan bentuk sikap tegas atas kondisi kritis yang tengah melanda rumah sakit rujukan utama di Babel itu.

Di hadapan peserta apel, Gubernur Hidayat menyampaikan keprihatinan mendalam sekaligus kekecewaannya atas sejumlah masalah serius yang membelit RSUP Soekarno, terutama dugaan raibnya puluhan alat kesehatan bernilai miliaran rupiah.

“Sudah saya kasih waktu tiga bulan, tapi tak ada kejelasan. Barang tidak diserahkan, semua diam. Sekarang saya sudah laporkan ke Kejaksaan dan Polda. Total 46 item hilang, kerugian lebih dari Rp15 miliar,” tegasnya.

Kasus hilangnya 17 unit ventilator menjadi sorotan utama. Peristiwa ini menurut Gubernur bukan sekadar kelalaian administrasi, tetapi menunjukkan lemahnya sistem pengamanan aset vital negara—terlebih menyangkut nyawa banyak orang.

Ia pun menyebut, RSUP Soekarno akan dibenahi secara menyeluruh. Perombakan tak hanya akan menyentuh tata kelola aset dan administrasi, tetapi juga reformasi manajemen hingga personel di jajaran pimpinan.

“Berapa pun uang negara ini, tetap akan habis kalau tidak dijaga. Ini bukan cuma soal aset, ini soal nyawa rakyat Bangka Belitung. Rumah sakit ini harus diamankan. Saya ingin manajemen yang kuat, yang benar-benar bekerja untuk rakyat,” ujarnya.

Dalam amanatnya, Gubernur juga menekankan pentingnya perubahan sikap seluruh elemen di rumah sakit: manajemen, tenaga medis, staf, hingga keamanan.

Ia meminta agar pelayanan kepada masyarakat dilakukan dengan empati, kejujuran, dan profesionalisme.

“Layani dengan senyum, bantu masyarakat tanpa pamrih. Mulai pagi ini ubahlah sikap. Kita kerja yang benar, amanah. Kalau manajemen rusak, kita perbaiki. Kalau ada yang bermain, akan kita tindak. RSUP ini harus jadi rumah sakit terbaik di Babel,” katanya dengan nada tegas.

Usai apel, Hidayat didampingi Kepala Dinas Kesehatan Babel dan Plt Direktur RSUP Soekarno melakukan peninjauan langsung ke sejumlah fasilitas dan pelayanan rumah sakit.

Langkah itu sebagai awal dari upaya evaluasi dan perombakan besar yang akan dilakukan pemerintah provinsi. (Resda)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *