JENDELABABEL.COM, PANGKALPINANG — Calon Wakil Wali Kota Pangkalpinang, Dessy Ayutrisna (Cece Dessy), terus bergerak menyapa warga dari dekat. Senin (28/7/2025), ia menyambangi Kelurahan Sriwijaya, Kecamatan Girimaya, sebagai bagian dari safari kampanye pasangan calon nomor urut 3.
Kehadiran Cece Dessy disambut hangat, terutama oleh kalangan ibu-ibu. Suasana kian antusias saat Prof. Saparudin (Prof. Udin), calon Wali Kota, turut hadir bergabung. Kehadiran keduanya memperkuat pesan: pemimpin harus hadir di tengah rakyat, bukan hanya saat membutuhkan suara.
Dalam orasi singkatnya, Cece Dessy menegaskan bahwa pemberdayaan perempuan bukan sekadar jargon kampanye, melainkan agenda strategis untuk memperkuat fondasi sosial dan ekonomi kota.
“Perempuan adalah penjaga ketahanan keluarga. Saat mereka diberdayakan, Pangkalpinang akan lebih kuat, lebih maju,” tegas Cece Dessy.
Sementara itu, Prof. Udin mengajak warga berdialog langsung dan mendengar berbagai keluhan, termasuk soal pelayanan administrasi BPJS yang masih menyulitkan. Seorang warga mengaku harus mengurus BPJS ke Bangka Tengah, meski sudah ber-KTP Pangkalpinang.
“Ini contoh nyata birokrasi yang tidak berpihak pada rakyat. Ke depan, kami akan pastikan semua urusan warga diselesaikan di kota ini. Pelayanan publik harus mudah, cepat, dan ramah warga,” tegas Prof. Udin.
Isu lain yang disoroti adalah kelangkaan LPG bersubsidi. Prof. Udin menyatakan akan membenahi sistem distribusi gas subsidi agar tepat sasaran dan tidak menyulitkan masyarakat.
“Kalau pasokan cukup, kenapa masyarakat sulit mendapatkan? Artinya ada masalah di distribusi. Jika kami dipercaya memimpin, kami akan turun langsung memastikan rantai distribusinya bersih dan lancar,” ucapnya.
Safari kampanye ini menjadi bukti nyata bahwa pasangan nomor urut 3 tidak sekadar berkampanye, tapi mendengar, mencatat, dan siap mengeksekusi solusi.
Cece Dessy dan Prof. Udin memandang Pilkada bukan sekadar rutinitas lima tahunan, melainkan momentum untuk memperbaiki sistem, menguatkan pelayanan, dan memberdayakan masyarakat secara menyeluruh.
“Pangkalpinang butuh pemimpin yang berpikir besar, bekerja nyata, dan hadir setiap saat. Itulah visi kami,” pungkas Cece Dessy. (Resda)